RSUD dr. R. Soetrasno Rembang telah melaksanakan Survei Akreditasi Rumah Sakit oleh Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS). Dan secara perdana saat ini menggunakan referensi Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit 2022 (STARKES). Rangkaian kegiatan dilaksanakan secara daring dan luring pada tanggal 1 s/d 3 November 2022.

Tim KARS diwakili oleh dua orang surveior untuk dua bidang survei. Selaku Ketua Tim sekaligus sebagai surveior Bidang Manajemen adalah dr. Stephani Maria Nainggolan, M.Kes, Bidang Medis dan Keperawatan oleh dr. Ida Bagus Gede Surya Putra Pidada, Sp.FM(K), MH

Diawali dengan Presentasi Plt. Direktur RSUD dr. R. Soetrasno Rembang tentang Profil Rumah Sakit serta Program Peningkatan Mutu dan Keselamatan Rumah Sakit dilanjutkan dengan konfirmasi terhadap dokumen yang telah ditelaah melalui SISMADAK. Hari kedua dilakukan penyambutan kedatangan Tim Surveior dan pembukaan sebelum melaksanakan telusur implementasi. Pada acara pembukaan, Ketua Tim Surveior mengungkapkan terimakasih atas komitmen RSUD dr. R. Soetrasno Rembang untuk bermitra dengan KARS serta berharap selama berkegiatan dapat berjalan dengan lancar.

Dihari ketiga tetap dilaksanakan telusur implementasi secara menyeluruh pada unit sasaran disusul dengan Santiaji dan diakhiri dengan penyampaian Laporan Penutupan. Dalam Acara Penutupan, Plt. Direktur RSUD dr. R. Soetrasno Rembang, dr. Agus Setiyo Hp., M.Kes menyampaikan closing statement sebagai trigger untuk membangun awareness Civitas Hospitalia, RSUD dr. R. Soetrasno Rembang terhadap makna, maksud dan tujuan Akreditasi Rumah Sakit.

“Akreditasi adalah keniscayaan yang harus dilaksanakan. Akreditasi adalah realita yang tidak bisa terelakkan. Bukan menjadi beban dan kewajiban. Tetapi memang sudah menjadi kebutuhan untuk menciptakan pelayanan yang prima sesuai standar.

Akreditasi mestinya menjadi budaya sehari hari. Agar membumi dan dimengerti serta dilaksanakan sungguh-sungguh oleh setiap diri pribadi. Menjadi bekal untuk mengabdi dan melayani. Sebagai ladang ibadah di dunia dan bekal di akhirat nanti.

Bukan sekedar dokumen terlengkapi dan terisi rapi. Bukan sekedar Paripurna saat survey akreditasi. Tetapi, senantiasa berproses menuju perbaikan terus menerus dan terkini.

Sesungguhnya, tujuan mulia akreditasi adalah Paripurna dalam pelayanan sehari hari. Sehingga kualitas pelayanan dan keselamatan pasien terlaksana dengan sepenuh hati.”

Leave a reply